kateringmakanan.co.id - Cokelat merupakan makanan yang disukai oleh semua kalangan usia, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Tidak hanya dalam bentuk cokelat batangan, cokelat juga banyak digunakan dalam berbagai makanan seperti kue, biskuit, manisan, es krim, minuman, dll. Selain rasanya yang enak, coklat sering dikaitkan dengan produk yang berharga/mahal, sehingga sering dijadikan oleh-oleh.
Baca juga: Pisang Buah Tropis yang Banyak Manfaat
Cokelat dibuat dari biji kakao dengan beberapa proses. Biji kakao ini berasal dari tanaman kakao, Theobroma Cacao yang hanya tumbuh di daerah tropis.
Pantai Gading di Afrika Barat dikenal sebagai penghasil kakao terbesar di dunia. Dalam bahasa Yunani, theobroma berarti makanan para dewa. Dalam budaya Mesoamerika, biji kakao sangat dihargai sehingga digunakan sebagai mata uang.
Istilah “cokelat” sendiri berasal dari kata xocolatl (bahasa Aztek) yang berarti minuman pahit. Pada awalnya coklat digunakan sebagai minuman yang terbuat dari busa yang terkadang ditaburi dengan cabai merah, vanila, madu atau rasa lainnya. Rasanya pahit, sepat dan berlemak. Saat itu, konsumsi coklat dianggap sebagai simbol dari posisi penting dan juga kekayaan. Cokelat padat pertama kali ditemukan di Eropa pada abad ke-18. Penggunaan rempah-rempah dihilangkan dan ditambahkan gula, susu dll.
Khasiat Coklat Bagi Tubuh
1. Mengandung Antioksidan
Selain sayur dan buah, coklat juga merupakan bahan makanan yang mengandung antioksidan. Faktanya, cokelat mengandung antioksidan yang lebih luas daripada makanan lainnya. Antioksidan dalam cokelat adalah polifenol, flavanol, katekin, dll. Kandungan antioksidan pada cokelat dapat melindungi sistem kardiovaskular tubuh dan mencegah kanker.
2. Memperbaiki Mood
Khasiat coklat yang satu ini mungkin sudah diketahui banyak orang. Ya, coklat memang dikenal bisa memperbaiki mood. Kekuatan cokelat ini berasal dari beberapa kandungan cokelatnya yang memiliki efek antidepresan. Phenylethylamine dalam cokelat diketahui dapat meningkatkan mood. Selain itu, magnesium juga berperan menjaga keseimbangan mood agar tetap stabil.
Baca juga: 10 Manfaat Kurma bagi Kesehatan
3. Kontrol Tekanan Darah
Kandungan flavonoid coklat dapat merangsang endotelium, yaitu dinding arteri, untuk menghasilkan oksida nitrat (NO). Peran NO sendiri adalah mengirim sinyal untuk mengendurkan arteri, yang menurunkan tekanan darah. Oleh karena itu, salah satu manfaat coklat mempengaruhi pengendalian tekanan darah.
4. Pencegahan Stroke
Dikutip dari Orami.co.id, Jumat (3/3/2023), studi terbaru di Inggris dan Belanda, European Cancer Study EPIC-Norfolk Analysis, meneliti 20.951 pria dan wanita. Menurut penelitian ini, orang yang makan satu porsi cokelat memiliki risiko stroke 22 persen lebih rendah daripada mereka yang tidak. Sementara itu, orang yang makan sekitar dua ons cokelat seminggu memiliki kemungkinan 6 persen lebih kecil untuk meninggal karena stroke.
5. Menurunkan Kolesterol
Sebuah artikel yang ditulis dalam The Journal of Nutrition menunjukkan bahwa konsumsi dark chocolate dapat membantu menurunkan kadar kolesterol low-density lipoprotein (LDL), yang disebut kolesterol jahat. Banyak faktor yang bisa memicu kolesterol jahat ini, yaitu makanan tinggi lemak jenuh, obesitas, kurang olahraga dan stres. Ada beberapa cara untuk mencegah kembalinya kolesterol jahat, salah satunya adalah dengan mengkonsumsi dark chocolate.
Baca juga: Sirsak Buah Pencegah Kanker